Guangzhou - Yang Jun (30),kecewa karena pernikahannya gagal. Lelaki China ini pun berniat mengakhiri hidupnya.
Agar yakin dirinya benar-benar tewas, Yang Jun mencuba dua metode bunuh diri sekaligus. Melompat dari Jembatan Haiyin di Guangzhou dan minum ubat tidur hingga over dose. Demikian ditulis orange.co.uk.
Jadi, sebelum memanjat jambatan dia memakan ubat tidur. Jumlahnya 50 butir lebih.
Di atas jembatan, petugas penyelamat berusaha meyakinkan agar Yang tidak jadi melompat. Saat itulah Yang merasa sangat mengantuk. Matanya berat dan dia berkali-kali menguap. Hingga tanpa sedar dia tertidur pula.
Saat tidur inilah, petugas keamanan mendekati Yang. Mereka memasang tali pengaman sebelum menarik turun lelakii patah hati ini. Ketika sedar, Yang Jun sudah berada di hospital.
"Saya tidak tahu mana cara yang terbaik untuk bunuh diri. Melompat atau makan ubat tidur berlebihan, jadi saya lakukan keduanya. Di atas saya merasa sangat mengantuk dan ketika sedar sudah berada di hospital," ujar Yang Jun yang akhirnya kembali rujuk dengan isterinya
.
Agar yakin dirinya benar-benar tewas, Yang Jun mencuba dua metode bunuh diri sekaligus. Melompat dari Jembatan Haiyin di Guangzhou dan minum ubat tidur hingga over dose. Demikian ditulis orange.co.uk.
Jadi, sebelum memanjat jambatan dia memakan ubat tidur. Jumlahnya 50 butir lebih.
Di atas jembatan, petugas penyelamat berusaha meyakinkan agar Yang tidak jadi melompat. Saat itulah Yang merasa sangat mengantuk. Matanya berat dan dia berkali-kali menguap. Hingga tanpa sedar dia tertidur pula.
Saat tidur inilah, petugas keamanan mendekati Yang. Mereka memasang tali pengaman sebelum menarik turun lelakii patah hati ini. Ketika sedar, Yang Jun sudah berada di hospital.
"Saya tidak tahu mana cara yang terbaik untuk bunuh diri. Melompat atau makan ubat tidur berlebihan, jadi saya lakukan keduanya. Di atas saya merasa sangat mengantuk dan ketika sedar sudah berada di hospital," ujar Yang Jun yang akhirnya kembali rujuk dengan isterinya
.
No comments:
Post a Comment